Sore itu...
dengan sedikit memaksakan diri,
dia akhirnya memutuskan untuk pergi,
dengan rasa sakit menyelimuti kaki,
tak sedikitpun untuk mengurungkan niat di hati..
sore itu..
sore yang tidak biasa..
tapi dia tetap berusaha..
berusaha untuk sampai kampus tercinta..
sore itu..
hanya ada satu mata kuliah..
sakubun yang cukup membuat kepala lelah..
tapi tetap tidak boleh lengah..
sampai akhirnya pelajaran itu selesai sudah..
sore itu..
dia berniat menghabiskan malam takbiran di rumah sahabatnya,
tak lupa membawa cakue pesanannya,
dan sebenarnya..
dia ingin melewati malam takbiran itu,
menikmatinya dengan menyalakan kembang api..
sayangnya hal itu tidak terjadi..
sore menjelang malam itu,
entah kenapa sandal yang dipakainya putus..
tapi,
teman kampusnyanya berbaik hati
untuk mengantarnya menuju rumah sahabatnya..
dengan motornya.
malam itu..
dia menghabiskan waktu dirumah sahabatnya..
sambil bercengkrama dengan dunia maya..
tak terasa waktu cepat berlalu
sang sahabat kedatangan seorang tamu..
dan akhirnya,
tamu itu berbaik hati pula mengantarkannya untuk pulang
dengan motornya..
walau sampai setengah jalan..
ditengah jalan itu,
dia setia menunggu angkutan yang akan membawanya pulang..
belum lama menunggu..
tiba-tiba..
ada motor yanng berhenti didepannya..
setelah mencari tahu siapa pemilik motor itu..
dia pun terkejut...
sang pemilik motorpun,
berbaik hati untuk mengantarnya pulang..
lagi-lagi dengan motornya..
dia..
dengan senang hati menerima tawaran itu..
tapi ternyata..
sang pemilik motor sepertinya salah profesi..
yang dia tahu,
sang pemilik motor adalah seorang chef..
tapi sepertinya dia seperti seorang pembalap F1..
dia,
yang duduk di boncengan..
berteriak-teriak saking takutnya..
motornya melaju sangat kencang dan bergoyang-goyang..
menyalip ke kanan dan ke kiri..
baginya..
hari itu adalah hari NEBENG sedunia..
naik turun motor orang secara bergantian..
dan kamu tahu..
dialah aku.
About Me
Total Pageviews
Pages
Diberdayakan oleh Blogger.
0 komentar: